teori belajar

1. Teori-teori Belajar
Proses pembelajaran agama islam terutama pada bidang studi PAI, menekankan pada pembentukan keterampilan memperoleh pengetahuan yang kemudian dipraktekkan secara baik oleh siswa. Proses pembelajaran hanya dapat diwujudkan melalui penerapan teori-teori pembelajaran kognitif. Teoriteori pembelajaran kognitif dapat dikelompokkan sebagai berikut :
a. Teori Konstruktivisme Vygotsky
Menurut Vygotsky, belajar adalah sebuah proses yang melibatkan dua elemen penting. Pertama belajar merupakan proses secara biologi sebagai proses dasar. Kedua, proses secara psikososial sebagai proses yang lebih tinggi dan esensinya berkaitan dengan lingkungan social budaya. Sehingga, lanjut Vygotsky, munculnya perilaku seseorang adalah karena kedua elemen tersebut.
Menurut Vygotsky, pentingnya interaksi sosial dalam perkembangan kognitif sangat berpengaruh terhadap pembelajaran. Perkembangan kognitif manusia ini berkaitan erat dengan perkembangan bahasanya. Karena bahasa merupakan kekuatan bagi perkembangan kognitif yang didasarkan pada perkembangan bahasa. Ide dasar dari teori belajar Vygotsky adalah scaffolding. Scaffolding adalah memberikan dukungan dan bantuan kepada anak yang sedang pada awal belajar, kemudian sedikit demi sedikit mengurangi dukungan dan bantuan tersebut setelah anak mampu untuk memecahkan problem dari tugas yang dihadapinya. Ini ditujukan agar anak dapat belajar mandiri.